SEJARAH
Program
 Studi (Prodi) Teknologi Pendidikan berada di Jurusan Kurikulum dan 
Teknologi Pendidikan, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri 
Surabaya. Program Studi ini menyelenggarakan pendidikan teknologi 
pendidikan dengan tujuan untuk menghasilkan lulusan dalam tiga 
konsentrasi, yaitu pengembang kurikulum dan pembelajaran, pengembang 
teknologi pembelajaran, dan pendidik dan tenaga kependidikan bidang 
teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan multimedia.
                Prodi
 ini membekali mahasiswa dengan pemahaman tentang kurikulum sehingga 
diharapkan para lulusan mampu menyiapkan solusi dan mengembangkan 
kurikulum yang cocok bagi pendidikan di Indonesia. Dengan melibatkan 
teknologi secara tepat sebagai upaya untuk meningkatkan efektifitas dan 
efisiensi dalam pembelajaran. Fokus
 dari program studi ini ialah menghasilkan teknolog pendidikan 
(pengembang/perancang pembelajaran di berbagai alur /jenis pendidikan) 
dengan kompetensi tambahan sebagai pengajar dan ahli media, sesuai 
dengan minat peserta didik. Program studi Teknologi Pendidikan didukung 
oleh fasilitas laboratorium untuk melatih siswa dalam teori maupun 
praktek dibidang pendidikan maupun teknologi yang terfokus pada 
multimedia, seperti lab micro teaching, lab audio, lab video.
            Sebelum
 sampai pada nama yang sekarang yaitu Jurusan Kurikulum dan Teknologi 
Pendidikan (KTP), jurusan ini telah mengalami beberapa kali perubahan 
nama. Mula-mula nama jurusan ini ialah Jurusan Pendidikan Umum (PU), 
yang keberadaannya sejak awal sejarah IKIP Surabaya. Ketika IKIP 
Surabaya masih berstatus sebagai FKIP Unair di Malang cabang Surabaya, 
jurusan ini memiliki dua subjurusan. Setelah FKIP berubah menjadi IKIP, 
status subjurusan menjadi jurusan. Jurusan Pendidikan Umum kemudian 
dirasakan (dianggap) terlalu umum dan arahnya tidak jelas, maka namanya 
diubah menjadi Jurusan Teori Sejarah Pendidikan (TS). Jurusan TS, sesuai
 dengan namanya kegiatan akademisnya ditekankan pada teori, sejarah, dan
 filsafat, sehingga sifatnya sangat teoritis. Kemudian muncul 
kritikan-kritikan dari masyarakat. Jurusan TS dianggap tidak tepat dan 
tidak relevan dengan kebutuhan masyarakat, apalagi bila dikaitkan dengan
 lapangan kerja bagi para lulusannya.
            Di
 SPG sebagai lapangan kerja bagi lulusan FIP, tidak memerlukan guru 
khusus untuk mata pelajaran teori, sejarah, dan administrasi pendidikan,
 yang diperlukan di SPG ialah guru mata pelajaran keguruan, yaitu 
guru-guru yang dapat mengajar semua mata pelajaran keguruan. Atas 
pertimbangan ketenagakerjaan tersebut, Juurusan TS dihapus dan bersamaan
 dengan itu, Program S-1 mulai diperkenalkan.  SPG (S-1 Kependidikan) 
yang menyiapkan calon-calon guru kependidikan di SPG.
Setelah
 beralih namanya menjadi S-1 Kependidikan ternyata, sifatnya cenderung 
pada hal-hal yang umum lagi. Selain memberikan matakuliah-matakuliah 
pendidikan masih harus ditambah lagi matakuliah Metodik Khusus Sekolah 
Dasar (IPS SD, Matematika SD, IPA SD). Kemudian muncul berita bahwa SPG 
dan SGO akan dihapus (yang kemudian memang dihapus), FIP di lingkungan 
IKIP goyah lagi. Kemudian timbul konsep tentang Jurusan. Kurikulum dan 
Teknologi Pendidikan (KTP). Jurusan ini seharusnya terdiri atas dua 
program, yaitu: Program Kurikulum dan Program Teknologi Pendidikan, akan
 tetapi di FIP IKIP Surabaya hanya membuka Program Teknologi Pendidikan.
 Pernah FIP IKIP Surabaya diminta membuka Jurusan Fondasi Pendkidikan, 
yang sebenarnya mendekati Jurusan Filsafat Pendidikan atau Teori dan 
Sejarah Pendidikan, tetapi hanya satu angkatan saja dan ditempatkan di 
bawah Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, berstatus sebagai 
Program Studi. Dengan demikian Jurusan Kurikulum dan Teknologi 
Pendidikan membina dan mengembangkan 4 Program Studi, yaitu: (1) Program
 Studi Teknologi Pendidikan (TP), (2) Program Studi Fondasi Pendidikan 
(FP), (3) Program Studi D-II Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), dan 
Program Studi D-II Pendidikan Guru Taman Kanak-kanak (PGTK)
                Program
 Studi Teknologi Pendidikan dikembangkan karena program ini memiliki 
jangkauan kerja yang cukup luas, bukan hanya menjadi guru, tetapi juga 
non guru, misalnya untuk perencanaan pengajaran/pembelajaran baik di 
sekolah maupun di luar persekolah (departemen-departemen yang bergerak 
di bidang pendidikan). Beberapa pelaksanaan kuliah jurusan ini 
berintegrasi dengan Teknologi Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan 
(TKPK), selanjutnya berubah nama menjadi Pusat Sumber Belajar (PSB). 
Pembeniaan tenaga dosen di lingkungan Jurusan KTP dilakukan dengan 
berbagai cara antara lain dengan memberi kesempatan bagi yang berminat 
melanjutkan studi baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Kerjasama 
dengan pihak luar juga sudah dijalin sejak lama, yaitu bantuan pembinaan
 pendidikan dan pembinaan proses belajar mengajar.
            Dengan demikian Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan (KTP)dalam
 perkembangnnya memiliki dan membawahi 5 Program Studi, yaitu (1) 
Pendidikan Umum, (2) Teknologi Pendidikan, (3) Fondasi Pendidikan, (4) 
Pendidikan Guru Sekolah  Dasar, dan (5) Pendidikan Guru Taman 
Kanak-Kanak dan tenaga pengajar (dosen) dari berbagai unsur dan latar 
belakang termasuk dosen hasil dari pengintegrasian dari SMP IKIP 
Surabaya dari berbagai daerah seperti di Klakah Lumajang, Plandi 
Jombang, dan Burengan Kediri
          LAB
- LAB VIDEO
 - LAB MICROTHEACING
 - LAB AUDIO
 
PROGRAM STUDI
Visi:
Unggul dan kukuh dalam keilmuan Teknologi Pendidikan
Misi:
- Menyelenggarakan pendidikan dan pembelajaran yang bermutu di bidang Teknologi Pendidikan.
 - Menyelenggarakan penelitian yang bermutu dibidang Teknologi Pendidikan.
 - Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat yang bermutu di bidang Teknologi Pendidikan.
 - Membangun kerjasama kemitraan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan stakeholder (lembaga terkait) baik di tingkat, nasional maupun internasional.
 - Menyelenggarakan tata pamong yang otonom, akuntabel, dan transparan untuk penjaminan mutu dan peningkatan kualitas berkelanjutan.
 
Tujuan:
- Menghasilkan lulusan yang bermutu dibidang Teknologi Pendidikan.
 - Menghasilkan penelitian yang bermutu di bidang Teknologi Pendidikan untuk ikut serta menjawab isu di masyarakat, khususnya media pembelajaran.
 - Menghasilkan Pengabdian Kepada Masyarakat yang bermutu dibidang Teknologi Pendidikan untuk ikut serta menyelesaikan permasalahan di masyarakat, khususnya media pembelajaran.
 - Memiliki kerjasama kemitraan dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan stakeholder (lembaga terkait) baik ditingkat nasional maupun internasional.
 - Menghasilkan kinerja yang efektif, efisien dengan mewujudkan iklim akademik yang humanis, manajemen kelembagaan yang transparan, akuntabel, responsif, dan berkeadilan untuk menjamin kualitas pelaksanaan tridharma perguruan tinggi secara berkelanjutan.
 
				  
                
 MASUK PTN